Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung masih terus berlangsung. Proses pemb...
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung masih terus berlangsung. Proses pembebasan lahan dan penentuan lokasi yang membutuhkan waktu lama membuat proses konstruksi baru bisa dijalankan secara total pada bulan depan. Alhasil, pinjaman pencairan dana pinjaman dari China Development Bank (CDB) masih belum dibutuhkan saat ini.
Menteri BUMN Rini Soemarno menjelaskan, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ini memang masih terkendala pembebasan lahan dan finalisasi penentuan lokasi pembangunan rel kereta. Sebelumnya, jalur kereta cepat ini tadinya diharapkan bisa bersebelahan dengan jalur tol Jakarta-Bandung.
Namun, kontur jalannya terlalu banyak berkelok yang tentunya tidak cocok untuk jalur kereta cepat ini. "Kereta Cepat itu tidak boleh banyak belokannya, akhirnya jalurnya banyak sedikit menjauh. Hanya 43 km saja yang berdekatan, dan selebihnya menjauh, " ujar Rini saat acara diskusi dengan media, di Plaza Mandiri, Jakarta, Kamis malam (4/10).
(Baca: Jokowi Prioritaskan Jepang Garap Proyek Kereta Cepat Jakarta–Surabaya)
...Selengkapnya : Belum Dibutuhkan, Pinjaman Kereta Cepat Akan Dicairkan Bulan Depan
Sumber: http://katadata.co.id/berita/2017/10/06/belum-dibutuhkan-pinjaman-kereta-cepat-akan-dicairkan-bulan-depan
COMMENTS